Monday, October 8, 2012

7 Jenis Bejana (PD Ecclesia, 2 October 2012)

PD Ecclesia, 2 October 2012

Yeremia 18:1-6. Kita ibarat bejana yang diciptakan secara spesial di mata Tuhan. Ada 7 jenis bejana yang melambangkan kehidupan orang Kristen, yaitu:

1.       The Vessel of Honor (benda yang dipakai untuk tujuan mulia)-Roma 9:21. Bejana ini adalah bejana yang ditaruh di pinggir pintu masuk rumah orang Israel. Berguna untuk mengambil air dari sumur dan menampung air di depan rumah. Fungsinya supaya setiap orang yang bertamu bisa mencuci kaki, tangan, atau muka sebelum masuk ke dalam rumah. Bejana ini melambangkan anak Tuhan yang pelayanannya di rumah Tuhan, yang tahu bagaimana caranya mengambil Air Hidup setiap hari dan membagikannya kepada orang lain.

2.       The Vessel of Mercy (benda-benda belas kasihan-Nya)-Roma 9:23. Fungsinya mirip The Vessel of Honor tapi diletakkan di tengah kota. Supaya orang asing yang datang ke kota tersebut dan tidak punya sanak saudara bisa membasuh tangan, kaki, atau mukanya setelah perjalanan yang ia tempuh. Bejana ini melambangkan anak Tuhan yang ditaruh di marketplace atau di tengah masyarakat yang haus akan kebenaran firman tapi menolak untuk ke gereja. Menjadi terang di tengah kegelapan dunia.

3.       The Chosen Vessel-Kis 9:15. Bejana pilihan yang dibentuk dengan spesial sebagai mahakarya sang penjunan. Bejana ini diperlakukan sangat spesial oleh sang penjunan. Orang yang membelinya pun tidak sembarangan. Bejana ini membawa identitas sang penjunan pada bagian dasarnya. Biasanya ditandatangani atau diberi stempel oleh sang penjunan. Ketika bejana ini dibeli oleh seseorang lalu dijadikan pajangan, menjadi suatu kebanggaan bagi sang penjunan maupun sang pembeli. Bejana ini melambangkan anak Tuhan yang terpilih seperti Paulus. Ditempa sedemikian rupa oleh Tuhan supaya memancarkan kemuliaan-Nya kemanapun ditempatkan. Terus taat dan jangan biarkan apapun yang datang ke dalam kehidupan membuat kita angkat tangan dan menyerah.

4.       The Clean Vessel-Yesaya 66:20. Bejana mulia (1) yang dipakai terus menerus lama kelamaan akan mengalami kerusakan pada bagian mulut bejana. Akan ada pecahan kecil-kecil pada bagian mulut bejana sehingga kurang elok untuk ditaruh di depan rumah. Bejana ini akan dibawa masuk oleh sang tuan rumah. Digunakan mengisi gandum beberapa lamanya sampai pada waktunya dibawa kembali kepada sang penjunan untuk diperbaiki. Melambangkan anak Tuhan yang mulai kecewa karena pelayanannya sepertinya tidak menghasilkan apa-apa. Bahkan hanya mendatangkan cemooh dari orang-orang sekitarnya. Kembalilah kepada Tuhan supaya Ia memperbaiki hati kita dan melepaskan dari semua kekecewaan dan kita kembali menjadi bejana yang mulia.

5.       The Vessel of Dishonor-2 Tim 2:20. Bejana yang setelah dilewatkan perapian ternyata berbintik-bintik kecil-kecil karena kualitas tanah liat yang digunakan tidak baik. Bejana ini biasa ditaruh berdampingan bejana mulia untuk tempat air bekas mencuci tangan, kaki, atau muka. Selain itu biasanya bejana ini juga digunakan sebagai tempat sampah. Melambangkan orang-orang yang terus menerus mengalami abuse dalam hidupnya sehingga banyak luka dan kepahitan dalam hatinya sehingga sulit untuk menerima kebenaran firman Tuhan. Datang pada Tuhan minta supaya semua kepahitan dibereskan.

6.       The Broken Vessel. Bejana yang retak. Bejana yang mengalami benturan ketika dipakai sehingga mengalami kerusakan. Orang Israel akan mencari vasuka, sejenis kutu binatang, untuk diremas dan diambil darahnya untuk memperbaiki bejana tersebut. Darah vasuka ini bersifat lengket seperti lem sehingga bisa menambal bagian bejana yang retak supaya keretakannya tidak menjalar. Seperti darah Yesus yang bisa menyelesaikan semua kerusakan dalam hidup kita. Tetapi seringkali kita menganggap remeh kuasa darah-Nya. Sadari kuasa darah-Nya yang luar biasa dan minta tolong Ia perbaiki seluruh kerusakan kita.

7.       The Vessel of Wrath (Perabot-perabot kemurkaan)-Roma 9:22. Bejana yang menolak darah Kristus, menolak Sang Sumber Pertolongan. Jangan menolak Tuhan karena Ialah satu-satunya pengharapan dan pertolongan kita.

Jadi, bejana yang seperti apakah Anda? Jika bejana yang baik pertahankan, jika tidak bertobat dan kembali pada-Nya, Sang Penjunan kita untuk diperbaiki.


Source: PD Ecclesia - ICS

Partners