Heroes, hari ini kita belajar topik yang agak lain
dari biasanya tapi sebenarnya udah sangat sering dibahas. Tahu donk artinya
judul di atas tersebut? There’s no turning back. Hari-hari ini, kata-kata ini
merhema di hati saya, no turning back! Tidak ada jalan kembali, tidak bisa
mundur lagi.
Apa kaitannya dengan kehidupan kekristenan kita
dengan judul tersebut? Mari kita buka bersama di Wahyu 3:15-16
Dikatakan dalam firman Tuhan tersebut: kau tidak
panas maupun dingin, alangkah baiknya jika engkau dingin atau panas!
Panas atau dingin?
Sejak kita dipanggil menjadi anak-anak Allah, ada
satu hal yang kita terima yaitu Anugerah tapi itu saja tidak cukup, kita perlu
mengerjakan keselamatan kita (FILIPI 2:12)
Kata “kerjakan” dalam ayat tersebut bisa berarti:
1. To do (melakukan):
mengerjakan sesuatu dari apa yang dikerjakan itu akan menghasilkan sesuatu.
Kita ambil contoh hidup YUSUF, yang selalu menerima kemudahan dari berbagai
level hidupnya, di rumah ayahnya Yusuf anak kesayangan, kerja di potifar pun
jadi budak kepercayaan, di penjara juga beroleh hak lebih sampai menduduki
kursi pemerintahan dibawah Firaun. Hal itu tidak mungkin terjadi kalau bergitu
kita merasa “akaulah kesayangan Bapaku” tapi tidak bisa diberikan tanggung
jawab tidqak bisa dipercaya. Tapi lakukan sesuatu dari apa yang engkau kerjakan
oleh karena anugerah itu akan menghasilkan sesuatu yang besar.
2. Too make gains by trading
(menghasilkan keuntungan dengan berdagang) dengan kata lain, apa yang Tuhan
berikan harus dikelola supaya berkembang. Seperti kita berdagang, modalnya
ialah Anugerah, dan kita melakukannya sampai mendapat gain, keuntungan yang
kita peroleh. Apa yang Dia berikan kepada kita responi dan kerjakan dengan
tanggungjawan, jng disia-siakan.
3. To produce (menghasilkan)
terus hasilkan buah. Entah itu buah-buah karakter, maupun buah-buah roh kudus.
4. To carry out to the goal
(membawa sampai pada goal/tujuan)
Bagian Tuhan itu
sebenarnya sudah selesai, Dia sudah kasih modal yaitu Anugerah, DIA sudah jamin
kita pasti berkemenangan, tapi yang belum adalah bagian kita. Bagaimana bisa
berkemanangan? (AMSAL 16:32)
Orang yang sabar melebihi
seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya ebih dari orang yang menguasai
kota. Jadi goal kita, menjadi lebih pemenanga. Dengan cara apa? Sabar berbicara
ttg buah-buah roh (GALATIA 5:22-23). Dan buah-buah Roh nggak akan “muncul”
tanpa kita menekan daging. Jadi bagian kita adalah “mengalahkan kedagingan!”
Lalu apa hubungannya dengan judul “ no turning
back?”
Karena begitu kita terima Yesus, terima
keselamatan, tapi kita suam-suam (tidak mengerjakan keselamatan kita spt di
poin 1-4) kita hanya akan jadi “orang kristen KTP” yang malah mencoreng nama
Baik ALLAH kita karena perbuatan daging kita.
Perbuatan daging (Galatia 5:19-21)
Jadi putuskan dari sekarang?
Mau jadi biasa-biasa saja? Tidak panas tidak
dingin? Ya, biasanya hidupnya lebih enak karena bisa memaki, berkata kotor,
berpesta-pesta, tidak usah berdoa dan sebagainya. Tappi akhirnya akan dibuang,
dimuntahkan!
Atau mau jadi panas? Militan, apa-apa buat Tuhan,
melakukan apapun ujungnya bisa berkata “ini aku lakukan karena aku cinta
Tuhanku, Bapaku” itu yang namanya “panas” atau Passion. Mungkin secara daging
ga enak, karena harus ninggalin yang kita suka, atau berkorban materi, tenaga.
Tapi jaminannya surga yang kekal, bahkan tingkat yang tinggi.
Jangan pernah jadi kristen suam-suam! Karena kamu
nggak akan dapat apa-apa. Cuma ibadah dan ibadah tapi nggak dapat apa-apa.
Kalau mau serius dengan TUHAN, seriuslah dari masa muda!Maka Tuhan pun serius dengan jalan hidupmu, masa depanmu!
Ingat, sekalipun kita capek, terus bergerak. Kalau
sudah ambil komitmen serius ikut Tuhan, terus gerak... karena tidak ada jalan
untuk kembali. Kalau kembali ke cara hidup kita yang lama, kita juga pasti
terbuang!
No comments:
Post a Comment