Thursday, December 8, 2011

Menaklukan Gunung--Sesi 2 . Pdt. Petrus Hadi


Bilangan 14: 24
  • Banyak orang yang menantikan untuk diselamatkan, tapi belum tensu semua orang menerima keselamatan. Bangsa Israel berseru-seru pada Tuhan di tanah Mesir, tapi ketika datang pertolongan Tuhan kok jadi semakin susah dan menggerutum itu yang menyebabkan mereka dibinasakan. 
  • Masuklah melalui pintu yang sempit. Pintu menuju Sorga itu sempit, tapi masuklah dengan kuat. Seringkali depannya kita akan mengalami himpitan dan tekanan, tapi masuk dan terus maju. karena pada ujungnya ada hal yang sangat indah
  • PIntu yang menuju pada kesenangan dunia itu lebar, mudah dan nyaman dilalui tapi ujungnya membawa kepada kebinasaan.
  • Setiap jaman Tuhan janjikan jaman keemasan, tapi seperti di jaman Musa, yang menikmati masa puncak keemasan cuma Yosua dan Kaleb. Seperti ketika orang Isreal berteriak meminta Mesias, tapi ketika diberi mereka malah idak percaya. Suatu kali Pak Hadi bertanya dengan Tour Guide di Israel yang merupakan warga lokal, "kenapa tidak percaya Yesus itu Tuhan padahal mereka telah melihat mukjizat yang besar?" jawab mereka, "Karena pada waktu kelahirannya saja, anak-anak umur 2 tahun mati dibunuh oleh penguasa, itu merupakan hal yang menjadikan nenek moyang kami tidak mau." Padahal sebenarnya anak-anak yang mati seperti yang tertulis diAlkitab waktu kelahiran Yesus adalah anak-anak yang mati syahid.
  • Seringkali ketika melangkah masuk rencana Tuhan, yang besar dan berat akan menghimpit. Kesenangan akan dunia harus ditaklukan. Karena ada harga yang harus dibayar untuk setiap "pintu yang terbuka".
  • Kembali mengenai Kaleb: Dihadapan Tuhan Kaleb mempunyai jiwa yang lain. JIwa yang lebih percaya apa kata Tuhan ketimbang apa yang dia dengar dari manusia (Bilangan 13:25-30)
  • Kaleb bisa masuk dan menikmati masa kejayaan. YANG membuat kita masuk MASA DAUD DAN SALOMO bukan tergantung Tuhan saja tapi tergantung jiwa kita juga. Kita mau dengar kata manusia atau kata Tuhan? ingat, bahwa waktu air (berbicara tentang Firman Tuhan) itu digoncangkan (ditabur) di kolam betesda (Rhema oleh Roh Kudus) Saudara mengalami sesuatu nggak? saudara mau nangkap tidak? kalau anda bisa nangkan, apapun penyakit anda (halangan, masalah, kelemahan dalam mencapai destiny kita ) yakin pasti akan anda taklukan. 
  • Yang jarang baca Alkitab atau bacanya bolong-bolong tidka bisa menikmati masa anugerah (Bertobat mei!!!-self note)  Dengarkan kata Tuhan saja, Daud kecil, Goliat besar, tapi Daud bersama Tuhan bisa menang dengan luar biasa. 
  • Pak Hadi menceritakan ketika melayani di gereja bawah tanah di RRC. Penderitaan itu hal yang biasa bagi mereka. Tapi kalau kita, baru disuruh meninggalkan zona kenyamanannya saja sudah meronta-ronta (oke, kalimat terakhir, itu contoh dari writer :p )
  • Setiap kita menggosipkan orang itu harus kita bayar karena itu merupakan kata yang sia-sia. Tapi perkatakan ucapan iman dan Firman Tuhan karena itu seperti tangga yang tersusun menuju ke Sorga. (penglihatan ibu Linda) Tapi kalau menggerutu tangganya bisa runtuh lagi. 
  • Setiap hari perkatakan Firman Tuhan. Orang yang berani memperkatakan Firman Tuhan jatahnya besar.

No comments:

Partners