Monday, October 24, 2011

Satu Orang Bisa Buat Perubahan


Hidup kaya raya itu bukan visiku saat ini, tapi aku mau kelimpahan yang sejati yang ada di dalam hati. Dengan uang 100ribu saja aku bisa merasa kaya karena aku bisa melakukan banyak hal yang memberkati orang lain dengannya. Sebungkus nasi cuma 3000 rupiah dan aku bisa bagikan untuk jadi berkat bagi orang yang lapar. Mungkin 100ribu tidak ada artinya jika aku masuk mall dan berbelanja segala rupa. Tapi buat penjual angsle di perempatan itu, 100ribu bisa menjadi modal untuk jualan mereka berhari-hari. Aku tahu pada dasarnya aku pelit dan sangat irit, doyan berbelanja tapi tak suka memberi. Tapi sekarang ketika hendak berbelanja segala yang tidak perlu, hatiku tidak nyaman dan merasa bersalah. Aku masih membiarkan Emakku yang butuh ini dan itu sendiri. Aku menghabiskan semua penghasilanku untuk foya-foya, sementara uang listrik dan air belum dibayar. Kini aku tahu, aku belum dewasa. 

Mungkin karena itu, Emak, Mama dan Papa belum melihat perubahanku selama ikut Tuhan. Mereka, tidak memungkiri, akan sangat melihat perubahanku yang mendasar. Semakin sabarkah aku? semakin pengertiankah? semakin tidak pelit?? Ataukah aku dinilai hanya seseorang yang tiap hari keluar masuk gereja, katanya pelayanan, tapi tidak pernah benar-benar "melayani" di keluarga sendiri? tidak pernah menjadi berkat bagi orang terdekat. 

Mungkin saat ini, my baby steps will be unstable... but, won't stop, won't give up... I'll start from the very little things and grow bigger in HIS acceleration 
Benar, 
Jika aku benar-benar mau jadi JalanNYA, aku tak perlu menuntut orang lain melakukan ini dan itu. Aku lakukan sendiri dengan taat dan setia. Mereka melihat dan menjadi percaya. Well, itu teorinya.
Ini bukan saatnya berteori tapi bergerak.
Untuk itulah, aku melangkah...
dengan iman...
dengan kasihNYA
dan anugerahNYA
urapan, kuasa dan otoritas...
Aku sambut pribadiku yang baru...
yang lama telah berlalu, sesungguhnya yang baru telah datang!!!

By HIS grace.
Naomi

No comments:

Partners